Kamis, 06 September 2012

Step Up Revolution




"Kereeeennnn" itulah komentar saya setelah menontonnya. 

Tidak percuma membeli tiket studio Cineplex (yang terkadang justru menyesal karena filmnya yang yaahhh you know lah ya). Film ini banyak menggunakan unsur seni seperti seni tari, musik dan rupa. Seni rupa? Yup. Karena salah satu anggota The Mobs ada yang bertugas membuat gambar atau bentuk lainnya yang terbaca "The Mobs".


Keren dari segi apa?
1. Lagu
Definitely, if there is a dance, there is(are) music(s). Sound effect plus remix-nya absolutely cool! Soul, hip-hop, groove, ballad, slow, Latin, semua ada (kecuali dangdut atau kroncong ya ;p ). All can make u moves (not only like Jagger pastinya). Selain itu sound effect ketika dancer(s) melakukan suatu gerakan, sengaja diperjelas. Ibarat 'bold' dan 'italic' pada tulisan aja. Bahkan saat benda-benda bergerak seperti adegan beberapa mobil terangkat bagian depan atau belakang (setting place : Miami street) di adegan The Mob melakukan aksi pertama mereka. Ah dengar sendiri deh, itu jauh lebih asik daripada baca tulisan atau penjelasannya. Music only be enjoyed with your ears (hear the rhythm), NOT with your eyes (read the words).
:)




2. Koreografi
Pastinya! Karena dance-nya beramai-ramai alias group bukan duet. Kalau adegan dance duet antara si Sean dan Emily sih hmmmmmm...lebih ke "romantisnyaaaa" bukan "kereeennnyyyaaa". Kesamaan gerakan, powernya, pergantian dari satu gerakan ke gerakan selanjutnya, formasinya, kostumnya, semua kereeeennnn. Just, see their MOVES not my WORDS aja deh.






 3. 'The Out Box' Things
 Biasanya kostum Emily yang menggunakan topeng dan gaun oldies Europe seperti itu (plus dimodifikasi menjadi mini dress), dansa dilakukan berdua dengan pria bertopeng+berjas seperti umumnya pesta topeng. Sedangkan pada film ini, kostum seperti ini dibuat melakukan tarian fusion antara modern dance dan ballet, plus dilakukan di atas meja. Adegannya pun ada di sebuah resto dimana umumnya meja digunakan hanya untuk menaruh hidangan. Restonya seperti diubah menjadi sebuah bar dimana si dancer menari di atas meja dan dikelilingi oleh orang yang duduk di sekitarnya.



Umumnya tarian ballet dilakukan di panggung dengan latar belakang gelap, dancer(s) diterangi lampu sorot serta menggunakan kostum ballet biasa. Tetapi film ini bisa menyajikan adegan tarian ballet yang berbeda. Dari gambar pun sudah terlihat bagaimana perbedaannya. Plus koreografinya ditambahkan gerakan modern dance.




Begitu pula dengan adegan di bawah ini. Umumnya menari dilakukan di tempat yang landai. Tetapi kali ini dilakukan di tempat yang miring dan cukup tinggi. Saya pernah melihat pagelaran teater tari musikal di Indonesia (Jakarta kalau tidak salah) yang menggunakan panggung agak miring. Tetapi bedanya, di film ini tingkat kemiringan lebih besar dan property yang digunakan lebih outstanding. Lihat saja bagaimana dancers diikat oleh tali bungee dan melakukan formasi "maju" dan "ditarik kembali".



Adegan satu ini sebenarnya tidak terlalu 'out of the box' sih. Tetapi saya tertarik dengan penggunaan property yang lumayan tidak biasa, yaitu tameng dinas kepolisian (yg sudah dimodifikasi tulisan nama group mereka The Mob) dan dipimpin oleh leader dengan kostum beda. Gerakan antara group dengan leader juga berbeda sebenarnya. Group hanya melakukan gerakan-gerakan gaya militer, sedangkan leader melakukan free style (gaya khas MJ, modern dance dan hip-hop).



Satu hal yang masih ada dari seri "Step Up", lalu "Step Up 2 The Street" sampai sekarang "Step Up Revolution" adalah pemain khas Step Up, yaitu Moose (Adam G Sevani). Bedanya, di dua seri Step Up sebelumnya, Moose cukup mendominasi karena dia adalah tokoh yang memperkenalkan (atau lebih tepatnya menyatukan) para pemain inti untuk show off their moves (dance). Kenapa "menyatukan" ?? Karena semua seri Step Up menyatukan seorang cewe (with her own dance) dan seorang cowo (with his own style), serta menyatukan gaya tari mereka (si cewe, si cowo dan komunitas mereka). Bedanya pada seri Step Up Revolution ini, Moose hanya tampil belakangan.


Adegan di setiap seri Step Up adalah ketika seseorang (sebut saja si A) bercakap dengan Moose :

Moose = Hi, I am Moose.
A        = Moose? Why "Moose" ?
Moose = *thinking* Hmmmmm...no. Why not Moose? *then smiling*
A        = *muka kebingungan*
Moose = *pergi*

:D












Tidak ada komentar: